Berbagai jenis pembayaran non tunai sekarang ini memang semakin marak digunakan. Lebih-lebih di tengah pandemi seperti sekarang ini. Dengan menggunakan pembayaran non tunai, kita bisa mengurangi kontak fisik ketika melakukan transaksi.
Alat pembayaran non tunai ini dibagi 3 basis, pertama adalah kartu, kemudian berbasis elektronik serta non tunai dengan basis warkat.
Baca juga: 5 Jenis Pembayaran Non Tunai untuk UMKM
Jenis Pembayaran Non Tunai
Berikut berbagai macam pembayaran non tunai yang harus kamu ketahui, antara lain:
-
Kartu Debit
Pertama adalah kartu debit, atau yang juga sering disebut dengan kartu ATM. Ketika menggunakan kartu debit, kamu dapat melakukan pembayaran pada mesin EDC, kemudian saat menarik uang, hingga transfer, kamu dapat melakukannya di ATM.
-
Kartu Kredit
Selain kartu debit, ada pula kartu kredit. Alat pembayaran yang satu ini sengaja difokuskan untuk melakukan transaksi pembayaran. Tetapi, kamu tidak dapat melakukan transaksi transfer di ATM menggunakan kartu kredit.
Ketika menggunakan kartu kredit, transaksi yang kamu lakukan terlebih dulu akan ditanggung oleh bank. Kemudian kamu harus melunasi di kemudian hari beserta dengan bunganya.
-
e-money
Sekarang ini, pengguna transportasi masal harus mempunyai e-money. e-money adalah alat pembayaran non tunai berbentuk kartu. Dengan menggunakan e-money, kamu dapat melakukan pembayaran dengan cara tap kartu ke mesin pembaca.
-
e-wallet
Selain ada e-money, ada juga pembayaran cashless lainnya bernama e-wallet. e-wallet juga sering disebut dengan dompet elektronik. e-wallet merupakan alat pembayaran non tunai yang berbasis elektronik.
e-wallet umumnya memiliki bentuk aplikasi di ponsel pintar dan mencakup berbagai macam fitur untuk transaksi keuangan. Agar bisa bertransaksi dengan menggunakan e-wallet, kamu harus memiliki saldo. Saldo ini dapat diisi dengan melakukan transfer dari rekening bank.
-
Internet Banking
Alat pembayaran non tunai dengan basis elektronik yang lainnya adalah internet banking. Kamu dapat mengakses jenis pembayaran non tunai satu ini dari gadget pribadi.
Namun, satu hal yang harus dijadikan sebagai catatan. Agar bisa menggunakan internet banking, kamu harus menjadi nasabah bank. kemudian, dengan internet banking, kamu dapat melakukan transfer, cek rekening, melakukan pembayaran hingga pembelian.
-
Mobile Banking
Sebenarnya, mobile banking ini hampir mirip dengan internet banking, karena pengguna harus mempunyai rekening di bank. Tetapi perbedaannya adalah, internet banking dapat diakses di browser.
Namun, mobile banking hanya bisa diakses di smartphone. Sekarang ini, mobile banking bahkan menyediakan fitur seperti scan QR code sehingga pembayaran bisa dilakukan dengan cepat.
-
Kuitansi Transfer
Alat pembayaran non tunai dengan berbasis warkat, atau kuitansi transfer menjadi alat pembayaran lain yang harus diketahui.
Satu hal yang harus diketahui, warkat merupakan surat berharga yang dikeluarkan oleh bank sebagai sebuah instrumen penarikan dana nasabah yang mempunyai fasilitas rekening koran atau giro.
Kuitansi ini merupakan bukti penerimaan transfer yang berasal dari luar kota serta dapat ditagihkan pada bank penerima transfer. Alat pembayaran ini dikeluarkan oleh bank, dan harus ditandatangani oleh penerima.
-
Cek
Cek merupakan alat pembayaran dengan berbasis warkat. Cek pada dasarnya adalah surat perintah tanpa syarat dari nasabah pada bank yang memiliki rekening giro. Tujuannya adalah membayar sejumlah uang pada pihak yang disebutkan di dalam kertas.
-
Bilyet giro
Alat pembayaran non tunai yang satu ini berbasis warkat. Bilyet giro dipergunakan untuk memindahbukukan dana yang berasal dari pemilik rekening maupun rekening yang bersangkutan ke rekening milik penerima.
-
Nota kredit
Nota kredit merupakan alat pembayaran non tunai dengan berbasis warkat. Nota kredit dipergunakan untuk memindahkan dan mengirim dana non tunai pada nasabah bank lain.
-
Nota Debet
Tidak jauh beda dengan nota kredit, nota debet dipergunakan untuk melakukan penagihan bank atau nasabah bank lain dan dilakukan melalui kliring. Nota debet ini digunakan untuk kebutuhan transaksi antar kantor.
-
Nota Pemindahbukuan
Alat untuk melakukan pembayaran non tunai ini dipergunakan sebagai pemindah dana dari rekening nasabah ke yang lainnya, tetapi di bank yang sama.
Baca juga: Berpotensi untuk Pembayaran Internasional: Ini 5 Fakta tentang QRIS
Dari berbagai macam jenis pembayaran non tunai di atas, mana yang sering kamu jadikan sebagai pilihan? Selain itu saat ini ada sistem pembayaran modern yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia yaitu QRIS, dengan QRIS usahamu dapat menerima berbagai macam uang elektronik dan juga mobile banking yang sudah memiliki fitur pembayaran QRIS.
Tertarik menggunakan layanan QRIS untuk meningkatkan usahamu? Kamu bisa mendaftar QRIS dari OttoPay berikut ini.