Membuka bisnis sendiri dari nol memang bukan perkara mudah. Salah satu kunci utamanya adalah memiliki modal usaha. Dengan modal secukupnya, kamu masih bisa memulai usaha kecil-kecilan. Hanya saja yang menjadi masalah adalah bagaimana caranya memperoleh modal tersebut. Nah, berikut sudah kami rangkum tujuh cara mudah mendapatkan dana usaha.
1. Jual Aset Pribadi
Cara pertama untuk mendapatkan modal mendirikan usaha adalah dengan menjual aset. Bila kamu memiliki aset lebih seperti kendaraan bermotor, perhiasan, elektronik, atau properti, kamu bisa memanfaatkannya sebagai modal usaha.
Ini bisa menjadi cara mudah bagi kamu yang kebetulan tidak memiliki tabungan dan enggan menunggu lama untuk menabung. Namun, ada sejumlah hal yang harus kamu pertimbangkan sebelum menjual harta pribadi.
Pertama, jual aset yang sekiranya tidak kamu butuhkan untuk menjalani aktivitas sehari-hari. Kedua, pastikan untuk mempertimbangkan keuntungan dan kerugian yang kemungkinan besar akan kamu alami saat menjual aset. Ketiga, hasil dari penjualan aset harus kamu pergunakan dengan sebaik mungkin.
2. Menggunakan Simpanan Pribadi
Cara mendapatkan modal usaha yang berikutnya adalah dengan menggunakan tabungan pribadi. Umumnya, orang menabung karena alasan tertentu, seperti untuk biaya pendidikan, membeli rumah, dana pensiun, atau untuk memenuhi kebutuhan pada masa mendatang.
Jika kamu memang sudah memiliki ide usaha yang cukup matang, tak ada salahnya untuk memanfaatkan tabunganmu sebagai modal. Bila tak ada tabungan khusus, kamu bisa mulai menyisihkan beberapa persen dari gaji tetapmu.
Jika menurutmu sudah cukup, kamu bisa mulai menggunakannya untuk mewujudkan usaha impianmu. Kendati demikian, pastikan kamu tidak menggunakan semuanya untuk modal. Pastikan kamu menyisakannya untuk kebutuhanmu sehari-hari.
3. Meminjam Dana dari Keluarga atau Teman
Cara lain untuk mendapatkan modal usaha adalah dengan mengajukan pinjaman ke orang terdekat, seperti keluarga atau teman. Metode ini tentunya tidak serumit dengan meminjam ke lembaga keuangan, seperti bank dan koperasi.
Jika kamu sungkan, kamu bisa mengajak keluarga atau teman dekat untuk menjadi mitra dari usaha yang ingin kamu rintis. Umumnya, cara ini jauh lebih mudah karena orang-orang terdekat biasanya akan selalu mendukung apapun yang ingin kamu lakukan.
Bila kamu memilih untuk meminjam dana, pastikan kamu membicarakan kapan uang tersebut akan kamu kembalikan. Pasalnya, jika tak ada kepastian sama sekali, justru hubunganmu dengan orang-orang terdekatlah yang akan terganggu.
4. Menggadaikan Aset
Butuh bantuan modal usaha tetapi cuma punya aset dan nggak mau kehilangan aset tersebut? Tenang saja, kamu masih bisa menggadaikannya, kok. Dengan cara ini, kamu bisa memperoleh modal cepat secara tunai.
Adapun aset yang bisa kamu gadaikan seperti barang elektronik, perhiasan, BPKB kendaraan bermotor, surat tanah, dan barang berharga lainnya. Aset-aset tersebut bisa kamu gadaikan di pegadaian atau koperasi.
Namun, perlu diketahui bahwa dana segar yang kamu peroleh tak akan sebanyak dengan menjualnya langsung. Hal ini karena pinjaman dari lembaga pegadaian nilainya jauh lebih kecil dari nilai jual. Bila kamu memilih cara ini, pastikan kamu sudah mempertimbangkan kondisi finansialmu ke depannya.
5. Mengajukan Pinjaman Koperasi
Mengajukan pinjaman usaha ke Koperasi Simpan Pinjam (KSP) menjadi pilihan utama bagi sebagian besar masyarakat. Secara sederhana, koperasi merupakan organisasi ekonomi yang dijalankan untuk kepentingan bersama. Dalam kegiatannya, KSP menerapkan asas kekeluargaan.
Pinjaman di lembaga ini memang pada umumnya hanya ditujukan untuk anggota. Namun, jika kamu ingin mengajukan pinjaman untuk modal membuka usaha, kamu masih bisa mengurusnya dengan mudah.
Bila kamu sudah mengajukan pinjaman, secara otomatis kamu akan menjadi calon anggota KSP tersebut. Meski setiap koperasi memiliki syarat pengajuan yang berbeda-beda, pengurusannya tak berbelit-belit, kok.
6. Mengajukan KUR
Kredit Usaha Rakyat (KUR) hadir untuk menjawab keresahan masyarakat yang bingung tentang cara memulai usaha tanpa memiliki modal sendiri. Layanan kredit ini merupakan hasil kerja sama dari pemerintah dan lembaga perbankan.
Jenis usaha yang dapat mengajukan KUR sangat beragam. Bahkan, jika kamu berencana mendirikan warung makan atau toko kelontong sekalipun, kamu masih masuk dalam kategori yang berhak menerima KUR.
Menariknya, bunga yang ditetapkan program ini sangat kecil dibanding dengan pinjaman bank biasa. Tak hanya itu saja, kamu juga tidak memerlukan agunan untuk mengajukan pinjaman modal
7. Cari Dana Talangan
Cara selanjutnya untuk mendapatkan modal membangun usaha adalah dengan mencari dana talangan. Mengutip laman Otoritas Jasa Keuangan, dana talangan merupakan dana yang disediakan oleh Bank Indonesia (BI) untuk melakukan pembayaran terhadap pihak kreditur dan akan menjadi utang pihak tersebut terhadap BI.
Dana talangan merupakan solusi tepat bagi masyarakat tidak bisa mengajukan pinjaman ke lembaga keuangan lain. Cara ini juga bisa menjadi alternatif yang tepat bagi kamu yang ingin mendirikan usaha.
Nah, bagi kamu yang membutuhkan modal usaha tetapi memiliki kendala untuk melakukan enam cara lainnya di atas, OttoPay bisa menjadi solusi yang tepat. Bersama dengan Bank Mandiri, OttoPay menyediakan layanan dana talangan yang bisa diperoleh dengan mudah dan cepat. Untuk informasi lebih lanjut cek infonya di halaman Dana Talangan atau hubungi CS OttoPay.