Cashless society adalah istilah yang pas untuk menjelaskan kehidupan ekonomi sosial masyarakat saat ini. Seperti yang kamu tahu, metode transaksi pada sebagian besar industri bisnis telah mengalami pergeseran. Semula, transaksi hanya bisa dilakukan secara tunai atau fisik.
Sekarang, kamu bisa lebih mudah dalam bertransaksi dengan adanya digitalisasi. Dalam hal ini, muncullah transaksi nontunai yang kemudian disebut cashless. Memang benar, pemakaian uang digital atau elektronik menjadi opsi terbaik yang dinilai lebih cepat, mudah, dan praktis di era serba canggih seperti sekarang ini.
Apa Itu Cashless Society?
Jadi, cashless society adalah keadaan ketika masyarakat yang mendiami suatu kawasan tidak lagi menunjukkan adanya kegiatan perekonomian dalam bentuk fisik atau menggunakan uang tunai. Akan tetapi, ini tidak berarti peredaran uang pada kawasan tersebut lantas berhenti.
Hanya saja, pemakaian uang tunai atau transaksi secara fisik makin berkurang dan digantikan dengan memakai uang digital atau transaksi tanpa menggunakan kartu. Cashless society sendiri menjadi salah satu kondisi yang muncul karena efek dari modernisasi sekaligus teknologi yang berkembang pesat.
Pada implementasinya, cashless society menjadi suatu kondisi yang masih memiliki pro dan kontra bagi masyarakat, tak terkecuali di Indonesia. Sebab, metode pembayaran nontunai ini memang mempunyai nilai lebih dan kurang yang tentunya masih terus dipertimbangkan oleh masyarakat.
Baca juga: Apa Beda POS dan Kasir Online? Pemilik Usaha Wajib Tahu!
Perkembangan Cashless Society di Indonesia
Lalu, bagaimana masyarakat Indonesia menanggapi pergeseran transaksi ini? Terutama, sekarang memang digitalisasi menjadi dominan pada populasi yang maju dan berkembang. Terhitung sejak tahun 2014, sebenarnya pemerintah Indonesia sendiri telah sangat gencar memberi dukungan terhadap pergeseran pola transaksi dari tradisional menjadi cashless.
Salah satu bentuk upaya yang dilakukan pemerintah adalah mencanangkan Gerakan Nasional NonTunai (GNNT) yang dicetuskan oleh Bank Indonesia. Lalu, pada tahun 2017, Bank Indonesia melakukan dua strategi besar dengan tujuan utama untuk mendukung kesuksesan program GNNT tersebut.
Adapun dua strategi tersebut adalah meresmikan Gerbang Pembayaran Nasional (GPN) bagi pemilik kartu debit (ATM) dan mengimplementasikan sistem pembayaran nontunai pada jalan bebas hambatan (tol) dengan memberlakukan Gerbang Tol Elektronik atau GTO.
Strategi GPN yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia membuat satu kartu debit dapat digunakan untuk melakukan transaksi di semua mesin Electronic Data Capture (EDC) tanpa harus membayar biaya tambahan oleh merchant. Alhasil, pemilik kartu debit tentunya dapat melakukan transaksi cashless dengan lebih praktis dan aman.
Selanjutnya, sekitar tahun 2018, VISA melakukan penelitian dengan judul “Consumer Payment Attitudes“. Studi ini memberi hasil berupa sebagian besar populasi di Indonesia telah siap mengikuti pergeseran perubahan pola pembayaran nontunai. Selain itu, studi tersebut juga menemukan bawa sekitar 82% partisipan menyebut pernah melakukan pembayaran nontunai ketika bepergian.
Demikian penjelasan tentang cashless society dan bagaimana fenomena ini berlangsung di Indonesia. Sebenarnya, cashless society sendiri memberi beberapa nilai lebih, baik untuk konsumen maupun pemilik usaha. Salah satunya tentu saja proses transaksi menjadi lebih mudah, cepat, dan praktis.
Memang benar, teknologi berbasis digital yang berkembang sangat pesat beberapa waktu terakhir ini menjadi suatu hal yang tidak lagi dapat dihindari. Terlebih, sebagian besar aspek kehidupan telah mulai bergeser ke arah digital dan otomatis yang pastinya lebih memudahkan.
Baca juga: Yuk, Kenali Manfaat Payment Link Biar Usaha Makin Cuan
Termasuk dalam urusan bisnis. Pembayaran nontunai seperti virtual account telah menjadi salah satu metode yang sedang diminati karena bisa mempersingkat waktu transaksi dan mengurangi efek kesalahan input data. Jika kamu sedang mengembangkan bisnis, tak ada salahnya untuk memanfaatkan layanan Payment Gateway dari OttoPay Bisnis.
Keuntungan lainnya yang bisa kamu dapatkan adalah Payment Gateway dari OttoPay sudah memiliki sertifikasi PCI DSS. Tak ketinggalan, layanan ini juga menawarkan metode pembayaran yang lengkap, tepercaya, serta cepat dan mudah.
Kamu juga bisa memilih layanan OttoPay Bisnis lain yang sesuai dengan kebutuhan bisnismu, mulai dari EDC, QRIS, Business Portal, POS hingga Vending Machine. Sangat menarik, bukan? Jadi, jangan ragu untuk memajukan bisnismu dengan menjadi mitra dari OttoPay Bisnis sekarang juga!