QRIS MPM: Manfaat, Tampilan, dan Verifikasi Saat Mendaftar

27 Juni 2023
QRIS MPM

Apakah kamu seorang pelaku usaha? Apakah kamu sudah memanfaatkan teknologi QRIS? Jika kamu pelaku usaha dan belum memanfaatkan teknologi ini, maka sebaiknya kamu segera mendaftarkan QRIS. Pada kesempatan ini kamu akan belajar lebih jauh mengenai QRIS untuk pedagang (merchant), terutama QRIS MPM.

QRIS MPM
Sumber : Detik

QRIS untuk Merchant 

QRIS merupakan teknologi pembayaran yang memanfaatkan kode QR. Hanya dengan memindai kode QR khusus, kamu dapat menerima atau melakukan pembayaran dari berbagai macam bank dan e-Wallet. Merchant sangat diuntungkan dengan adanya fasilitas QRIS karena teknologi ini memberikan kemudahan berikut:

  • Mengurangi biaya pembukuan karena receipt tercatat secara otomatis.
  • Membangun profil kredit karena transaksi tercatat di Bank Indonesia.
  • Uang untuk keperluan pribadi dan bisnis terpisah.
  • Penjualan meningkat karena mampu memfasilitasi berbagai metode pembayaran.
  • Membantu proses pembentukan branding usaha.
  • Menjalankan usaha lebih aman karena tidak ada kas yang menumpuk.

Jenis QRIS yang digunakan oleh pedagang adalah Merchant Presented Mode (MPM). QRIS inilah yang ditunjukkan oleh pedagang kepada konsumennya. Fungsinya cukup beragam karena bisa membantu pelayanan tarik tunai hingga melakukan transasi yang sifatnya crossborder.

QRIS MPM ini ada yang dinamis dan juga statis. QRIS pedagang yang dinamis akan berubah setiap transaksi. Setiap kali seorang pembeli memesan suatu barang, akan muncul kode QR baru spesifik untuk transaksi tersebut. Sementara itu, QRIS MPM statis tetap sama dalam setiap transaksi.

Tampilan QRIS MPM 

Ada beberapa komponen tampilan QRIS yang perlu kamu ketahui, baik sebagai seorang pembeli maupun pedagang. Komponen tersebut adalah:

  • Logo QRIS
  • Logo GPN
  • Nama bisnis atau merchant.
  • NMID
  • Terminal ID
  • Kode QR
  • Kode NNS
  • Versi cetak QRIS

Memahami tampilan QRIS membantu kamu, baik sebagai seorang merchant maupun konsumen, untuk melakukan transaksi dengan aman. Sebagai konsumen terutama, kamu harus memastikan bahwa kamu telah memindai kode QRIS yang benar sebelum memroses transaksi. Caranya adalah mencocokkan nama merchant di aplikasi dan toko aslinya.

Verifikasi Data QRIS MPM

Proses untuk membuat QRIS MPM membutuhkan beberapa hari, karena itu kamu tidak bisa langsung menggunakannya pada hari pendaftaran. Langkah pertama adalah mencari Perusahaan Penyelenggara Jasa Sistem Pembayaran (PJSP) yang terdaftar di Bank Indonesia. Pendaftaran bisa dilakukan secara online pada kebanyakan PJSP.

Penyelenggara jasa akan meminta kamu melengkapi data usaha dan dokumen penting lainnya. Dokumen yang perlu disiapkan antara lain adalah Surat Izin Usaha Perusahaan (SIUP) atau Nomor Induk Berusaha (NIB), NPWP (perseorangan maupun perusahaan), dan KTP penanggung jawab dari usaha tersebut.

PJSP yang kamu pilih akan melakukan proses verifikasi, pembuatan Merchant ID, dan mencetak kode QRIS khusus usaha kamu. Jika sudah selesai, kamu akan menerima stiker QRIS. Di tahapan ini, kamu perlu menginstal aplikasi sebagai seorang merchant dan sejak saat itu kamu sudah bisa menggunakan fasilitas ini.

Baca juga: Pembayaran dari Mana Saja yang Bisa Diterima QRIS?

Bagaimana Jika Memiliki QRIS di Beberapa PJSP?

Mungkin kamu mendaftar di beberapa PJSP sekaligus sehingga terdapat beberapa QRIS atas nama usahamu. Pihak otoritas keuangan sendiri tidak menyarankan kepemilikan lebih dari satu QRIS oleh sebuah usaha. Pasalnya, hanya dengan satu QRIS saja, kamu sudah bisa memfasilitasi pembayaran dengan berbagai PJSP.

Jika kamu mendaftar QRIS baru di sebuah PJSP, kamu harus melaporkan National Merchant ID (NMID) ke PJSP-PJSP lainnya agar mereka segera memperbarui datamu. Dengan begitu kamu tidak terjebak menggunakan berbagai macam QRIS karena banyak pengguna yang melaporkan bahwa hal tersebut akan membuat proses settlement menjadi lebih sulit.

QRIS merupakan teknologi pembayaran yang sangat penting untuk pelaku bisnis di era ini. Fitur-fitur yang ditawarkan akan membantu bisnis kamu agar berkembang lebih pesat. Banyak pemilik usaha yang ragu mendaftar QRIS karena merasa usahanya terlalu kecil untuk teknologi ini. Tapi sudah ada beberapa penyedia jasa yang spesifik membantu UMKM.OttoPay membantu pelaku UMKM di Indonesia untuk mengadopsi teknologi QRIS. Proses pendaftarannya relatif cukup mudah untuk para pedagang kecil dan kamu tidak perlu khawatir mengenai operasional aplikasinya karena interface-nya ramah.

Jika kamu berminat untuk bermitra dengan OttoPay, segeralah mendaftar melalui tautan ini!

Dhamar Januaji

Dhamar Januaji

Jika artikel ini bermanfaat, kamu bisa bagikan melalui:
Jika artikel ini bermanfaat, kamu bisa bagikan melalui: