Tren penggunaan motor listrik saat ini terus meningkat. Banyak orang tertarik untuk menggunakan kendaraan ini karena memberikan banyak manfaat dibanding motor konvensional berbahan bakar minyak. Salah satunya adalah karena biaya cas motor listrik jauh lebih hemat dibanding motor BBM.
Namun, apakah kamu tahu seberapa banyak biaya yang bisa dihemat ketika beralih dari motor berbahan bakar minyak ke motor listrik? Biar kamu tahu secara jelas biaya tersebut, simak penjelasannya secara lengkap sebagai berikut, yuk!
Cara Menghitung Biaya Cas Motor Listrik yang Benar
Ketika mempunyai kendaraan listrik, baik motor maupun mobil listrik, kamu tidak perlu beli BBM ke SPBU. Sebagai gantinya, kamu tinggal menge-charge kendaraan sendiri di rumah. Biaya cas motor listrik tidak terlalu mahal. Lalu, seberapa besar biaya yang perlu kamu keluarkan untuk pengisian baterai motor listrik?
Baca juga: Tips Hemat Listrik Biar Tagihan Listrik Nggak Membengkak
Banyak orang yang keliru dalam melakukan kalkulasi biaya charge motor listrik. Dalam perhitungannya, mereka menyamakan kapasitas baterai seperti kapasitas BBM kendaraan. Padahal, cara perhitungan biaya charge motor listrik tidak hanya berkaitan dengan kapasitas baterai. Kamu juga perlu mempertimbangkan faktor lain.
Lalu, bagaimana cara perhitungan biaya cas motor listrik yang benar?
1. Hitung Daya Motor Listrik
Rumus awal dalam proses perhitungan tersebut adalah mengalikan tegangan listrik dari PLN dengan arus listrik maksimal yang bisa dialirkan ke motor listrik. Dalam hal ini, tegangan listrik dari PLN nilainya adalah 220 volt. Sementara itu, besaran arus listrik maksimal setiap kendaraan berbeda-beda.
Sebagai contoh, sebuah charger motor listrik mempunyai input arus maksimal sebanyak 1,6 ampere. Dari hasil perkalian antara tegangan listrik PLN dengan arus maksimal tersebut, kamu akan memperoleh nominal daya sebesar 350 watt.
2. Hitung kWh Motor Listrik
Selanjutnya, kamu tinggal memperhitungkan seberapa lama waktu pengisian baterai berlangsung. Contohnya, kamu perlu waktu sekitar 4 jam untuk melakukan pengisian baterai motor listrik sampai penuh. Maka, kamu tinggal mengalikan angka 350 watt dengan durasi waktu pengisian tersebut, hasilnya 1.400 Wh atau 1,4 kWh.
3. Hitung Biaya Cas Motor Listrik
Terakhir, kamu tinggal mengalikan nilai tersebut dengan biaya pemakaian per kWh listrik dari PLN. Misalnya, kamu adalah pelanggan listrik PLN dengan daya 1.300 VA. Biaya pemakaian per kWh yang perlu kamu bayarkan adalah sebesar Rp1.444,70.
Untuk sekali pengecasan baterai motor listrik sampai penuh, kamu hanya perlu mengeluarkan biaya Rp2.022,58. Kamu perlu melakukan pengisian baterai setiap hari. Jadi, dalam sebulan kamu akan memperoleh tambahan biaya pemakaian listrik sebesar 30 x Rp2.022,58, yakni Rp60.677,40.
Baca juga: 3 Cara Mematikan Alarm Token Listrik Agar Tidak Berisik
Biaya itu adalah perkiraan kalau kamu hanya melakukan satu kali pengisian baterai untuk setiap harinya. Tak menutup kemungkinan, kamu bisa pula memerlukan pengisian baterai motor listrik lebih banyak. Namun, besaran biayanya tetap akan jauh lebih hemat dibandingkan dengan motor berbahan bakar minyak.
Pilihan Motor Listrik Berkualitas di Pasaran
Dengan mempertimbangkan biaya charge baterai motor listrik yang sangat terjangkau, tak heran kalau banyak orang tertarik menggunakannya. Kabar baiknya, saat ini ada banyak pilihan merek motor listrik yang ada di pasaran. Beberapa rekomendasi produk motor listrik yang bagus antara lain adalah:
1. Gesits
Pilihan pertama, kamu bisa menggunakan motor listrik Gesits. Motor ini bisa kamu pacu dengan kecepatan maksimal mencapai 70 km per jam. Dengan bekal satu unit baterai, kamu dapat mengendarainya dengan jarak tempuh mencapai 50 km.
2. Viar Q1
Selanjutnya, ada Viar Q1L. Motor ini memiliki baterai dengan kapasitas 60V 23Ah dan motor BLDC 800W. Kemampuannya tak jauh berbeda dengan Gesits, motor ini dapat mencapai kecepatan maksimal 60 km per jam dan jarak tempuh 60 km.
3. Volta 401
Berikutnya, kamu bisa memilih untuk mengendarai motor listrik Volta 401. Motor ini menggunakan baterai 60V 23 Ah dan motor 1.500 watt. Untuk sekali pengisian baterai, motor ini dapat menempuh perjalanan sejauh 60 km dengan kecepatan maksimal di angka 60 km per jam.
Nah, sampai di sini kamu sudah bisa paham cara menghitung biaya cas motor listrik, kan? Selanjutnya, kamu pun perlu memastikan kebutuhan listrik di rumah tetap terpenuhi. Caranya gampang. Kamu bisa memanfaatkan OttPay untuk pemenuhan kebutuhan listrik di rumah. OttoPay sangat praktis dan gampang. Kamu bisa menggunakan OttoPay untuk bayar tagihan listrik pascabayar ataupun membeli token listrik prabayar.